Mengenal Teori Belajar

Nah teman-teman pasti sudah tidak asing kan dengan yang namanya teori.. nah di konten kali ini pembahasan akan fokus kepada apa itu teori secara umum dan teori belajar khususnya. Langsung  saja kita ke pembahasannya.

Belajar

Teori adalah refleksi dari hasil analisis yang tidak singkat. Dari hasil riset dan eksperimen itulah, kemudian peneliti atau akademisi menyimpulkan sesuatu yang kita kenal dengan sebutan teori.

Teori itu kemudian dianalisis ulang, dikaji kembali, dan di implementasikan. jika ada ketidak sesuaian (anomali science) maka akan terlahi tteori baru (normal science). Jika ada ketidak sesuaian lagi maka akan kembali ke normal science dan akan begitu seterusnya. itulah yang disebut oleh Thomas S Kuhn dengan Shifting Paradigm. Tapi jika tidak ada teori yang dapat mematahkan teori sebelumnya maka ia akan tetap menjadi teori yang baku.

Di samping mempelajari banyak hal, manusia juga mempelajari diinya sendiri. Berbagai upaya telah dilakukan agar manusia dapat memahami dirinya. Pemahaman tersebut kemudian memunculkan berbagai teori tentang manusia hingga berpadu menjadi sebuah disiplin ilmu psikologi, yaitu ilmu yang mempelajari perilaku dan fungsi mental manusia.

Akan tetapi, psikologi rupanya belum dapat mengobari kegelisahan manusia terhadap dirinya sendiri. Manusia masih menjadi subjek misterius dan penuh tanda tanya, tidak terpecahkan oleh ilmu pengetahuan khususnya tentang "cara belajar manusia". Para .ahli kemudian banyak melakukan penelitian terhadap hewan dan anak kecil, dan berbagai penelitian lain untuk mengungkapkan cara belajar manusia.

Dari upaya-upaya itu, kemudian lahirlah teori-teori belajar melalui para tokoh yang kebanyakan adalah para psikolog. . Diantaranya ada Waston, Maslow, Pavlov, Skinner, Plaget, Vygotsky, Carl Rogers, dan masih banyak lagi. Dari penelitian dan pengamatan mereka, lalu dikemukakan pengertian atau konsep tentang belajar atau teori belajar. Dari sekian banyak teori belajar yang ada, selanjutnya hanya akan dibahas lima teori belajar yang cukup populer, yaitu: teori belajar behavioristik, teori belajar kognitif, teori belajar humanistik, teori belajar konstuktivistik, dan teori belajar sibernetik.

Nah mungkin sebagian dari teman-teman penasaran 'mengapa sih tokoh dalam teori belajar didominasi oleh para psikolog?' Karena seorang pendidik, secara emosional harus mengenali peserta didiknya. Maka jangan heran, jika kita menelaah literatur psikologi, akan banyak ditemukan teori-teori belajar yang bersumber dari aliran-aliran psikologi. Kajian-kajian psikologis inilah yang kemudian melahirkan banyak teori belajar.

Komentar

Ulfa Khairina mengatakan…
Belajar juga harus dilandasi dengan mengenal teorinya. Mantap, Adnan.
IntiSariku mengatakan…
Pas banget baru belajar nih tentang aliran-aliran psikologi pendidikan..
Terima kasih untuk ilmunya kak.. 🙏
Orang terkenal mengatakan…
Terimakasih banyak kak sudah mampir

Postingan populer dari blog ini

Guernica: Ketika Tulisan Teriak

Tatapan Abadi dari Masa Lalu

Hari yang Cerah Redup Seketika